Persalinan Caesar sebenarnya merupakan jalan alternatif jika
persalinan secara alami tidak dapat dilakukan. Namun kini ada kecenderungan beberapa
dokter spesialis kandungan yang mudah sekali memvonis pasiennya pasiennya agar
melahirkan secara Caesar. Apakah karena biaya
persalinan Caesar yang lebih mahal, sehingga mudah sekali memvonis pasiennya untuk melahirkan dengan
operasi Caesar?Bagi pasiennya sendiri, ternyata sebagian wanita memang lebih menyukai
persalinan secara Caesar, karena dianggapnya proses persalinannya tidak menyakitkan. Memang benar saat persalinan tidak merasa sakit. Namun kenyataannya, rasa sakit justru dirasakan setelah
operasi Caesar. Penyembuhan lukanyapun lebih lama daripada persalinan secara alami.
Dari penelitian terakhir, walaupun masih dianggap kontroversial, ternyata 79% anak yang lahir melalui proses pembedahan berpeluang menderita
sakit asma atau
alergi. Hal ini terkait dengan rendahnya
kekebalan tubuh si anak.
Alergi yang disebabkan oleh
alergen, yaitu
gangguan fungsi lambung akibat minimnya
mikrobiota dan
autoimun yang ditimbulkan
antigen dalam tubuh, perlu untuk mendapatkan perhatian lebih lanjut.
Faktanya, anak yang lahir dari
persalinan normal keluar melalui
perineum dan vagina dipastikan langsung ditempeli
mikrobiota dalam jumlah yang memadai. Sedangkan si anak yang terlahir melalui
persalinan Caesar dilahirkan dalam kondisi steril, sehingga sang ibu tidak membekali si buah hati dengan
mikrobiota.
Dampak Rendahnya Mikrobiota
Bayi sering terserang diare akibat infeksi pencernaan.
Terkena diare karena asupan antibiotik
Menderita kolik, yaitu ketidakmampuan sistem pencernaan bayi untuk mengurai makanannya.
Peradangan pada saluran perncernaan.
Intoleransi laktosa, yaitu kondisi, dimana terdapat gejala – gejala tertentu setelah seseorang mendapat masukan laktosa (kabohidrat primer susu yang diperoleh dari sang Ibu). Gejalanya antara lain: mules dan diare
Nah buat wanita hamil, jika memungkinkan kondisinya untuk melahirkan secara normal, lakukanlah secara alami. Selain biayanya jauh lebih murah, penyembuhan lukanyapun lebih cepat. Jika memungkinkan, melahirkan secara normal adalah yang terbaik, karena sesuai dengan kodrat yang diberikan Allah SWT.
Persalinan secara Caesar tidak selamanya salah, karena ada kondisi tertentu dimana sang Ibu tidak memungkinkan melahirkan secara normal. Cek kondisi kandungan secara berkala, konsultasikan ke dokter kandungan jika ada keluhan berkaitan dengan kandungan. Jika divonis harus
melahirkan secara Caesar, tanyakan alasannya, bila perlu cek kondisi kandungan ke dokter lain untuk mendapatkan perbandingan. Dokter juga manusia, yang suatu saat bisa salah dalam melakukan diagnosa. Jika terjadi hal yang demikian, tidak ada salahnya berkonsultasi juga ke dokter lain untuk memperoleh kepastian dan informasi yang lebih banyak.
Posted by
tukang nggame
15 comments:
Hiksss... kalo udah baca ginian jadi ngeri mo hamil lagi....apa lagi melahirkan....atutttttt
disinilah arti penting dari seorang IBU... ibu itu indah, jauh lebih indah dari intan berlian... sayangi dia...
Hmmmm ... Buat ibu-ibu rupanya ...ngacir akh.........
any way, very good article bung terutama buat para ibu.
Infonya singkat dan padat Bang Erik...*two thumbsup*
Alhamdulillah, keempat anakku lahirnya alami, walaupun tiga dari empat itu posisinya sungsang. Dokternya pun tidak 'matre', sabar dan telaten...:)
benar sekali bang ,anakku yang pertama dan kedua lahir normal sedang yang ketiga lahir caesar kebetulan juga yg ketiga sering sesak nafas mungkin juga karena itu ya bang wah trims infonya.
woh.. ada efek negatipnya toh...
makasih infonya mas ...
thanks share nya ya bang erik..
baru sempat mampir nih..weekend makin repot aja
ahe,ahe ,,, untung saya gak hamil :D ...
Saya melahikan cesar. Alasannya, ketuban pecah duluan, tidak ada kontraksi sama sekali selama 24jam, dan diperiksa terakhir ternyata bayinya nyungsang. emmm...padahal 2hr sebelumnya dah cek kandungan posisi bayi sdh oke, eemm...karena terlalu aktif jd muter lg deh...
ALHAMDULILAH sembuh lukanya cuman 1bln aja dan bayi sehat..., belum ada tanda2 seperti di sebutkan atas. jgn sampeh deh...Rasa sakit setelah OP sih gak juga *mungkin tergantung dosis obatnya kale ya* tapi walo bgitu, ttp aja trauma lahirin lg...hihihiii....
bener bang... klo boleh memilih jalan normal dan alami adalah lebih bagus.
tapi Penny termasuk yg HARUS menjalani Caesar nih...
bener memang waktu operasi tidak sakit, klo pas pasca operasi mah relatif. terkandung kondisi si ibu saja sih..
Alhamdulillah klo Penny sih merasa fine-fine aja, tidak ada kesakitan yang begitu berarti, krn semua dijalani secara ikhlas.. jadi enjoy aja.. (hehehe kayak iklan A Mild ya??)
Benar abang erick.Just lahir normal
Saya melahikan cesar. Alasannya, ketuban pecah duluan, tidak ada kontraksi sama sekali selama 24jam, dan diperiksa terakhir ternyata bayinya nyungsang. emmm...padahal 2hr sebelumnya dah cek kandungan posisi bayi sdh oke, eemm...karena terlalu aktif jd muter lg deh...
ALHAMDULILAH sembuh lukanya cuman 1bln aja dan bayi sehat..., belum ada tanda2 seperti di sebutkan atas. jgn sampeh deh...Rasa sakit setelah OP sih gak juga *mungkin tergantung dosis obatnya kale ya* tapi walo bgitu, ttp aja trauma lahirin lg...hihihiii....
kata bidan sebelah rumahku,
caesar lebih berbahaya daripada normal.
caesar digunakan jika sangat terpaksa.
tapi dokter sekarang, lebih senang caesar
karena cepat dan banyak duitnya
nice infonya byme
salam kenal
byme
Posting yang sangat bermanfaat, khususnya bagi kaum Ibu ...
Post a Comment
Terimakasih atas komentarnya